Rabu, Juni 14, 2017

“BUTUH ULURAN TANGAN PARA DERMAWAN”Janda Buta Anak Menderita Polio.


TANJUNG SELOR, Keterbatasan biaya menjadi kendala utama bagi Janda buta,Nurmina/60, yang sering disapa masyarakat KM 12 Gunung Sari dengan sapaan Ibu Ina Gemar. ungkap Ibu Ina Gemar,”sudah 4(empat) tahun saya tidak bisa meliat, beruntung warga RT.6 KM 12 Gunung Sari cukup perduli dengan keadaan saya terutama tetangga dekat saya, mereka selalu ganti-gatian datang untuk menjenguk saya, mengantarkan makanan  yang berupa pisang, ikan dan sebagainya. Sebenarnya saya malu tapi apa mau dikata inilah saya.14/06/2017.


“Saya sudah tidak punya biaya untuk berobat untuk kehidupan sehari-hari saja saya pun sulit,”Di ulas Ibu Ina Gemar,” saya sudah berobat baik di rumah sakit umum Tanjung Selor hingga rumah sakit umum di Tarakan namun hasilnya tidak ada, terlebih lagi saya tidak punya biaya untuk itu, tanah saya sudah juga saya jual untuk pengobatan saya,”sambil menundukan kepala Ibu Ina Gemar katakana,”inilah nasip saya.
“Di rumah ini saya tinggal berdua dengan anak gadis saya yang bernama Nurhayati/30, jelas Ibu Ina Gemar Putri saya ini, sejak kecil tidak bisa berjalan,ngomong seperti layaknya anak-anak normal lainnya. Keseharian Nurhayati di habiskannya hanya di tempat tidur, adapun mandi,makan dan minumnya harus dibantu,”
“saya di tinggali suami saya sekitar 1 (satu) tahun lebih, dengan kepergian nya,saya merasa terpukul,tiada lagi tempat saya bergantuk untuk bertahan hidup,”lanjutnya,”saya masih punya anak 3 (tiga) orang lagi, tapi bereka sudah mempunyai keluarga masing-masing, terkedang ada waktu mereka mereka juga datang untuk meliat saya. Tapi saya tidak bisa berharap banyak kepada mereka, karena mereka telah memiliki keluarga masing-masing yang harus di urus dan dihidukannya.
Lanjut Ibu Ina Gemar,”rumah saya ini rumah Bantuan pemerintah yang luasnya kurang lebih 6x8 M. Tanahnya pun tanah R, ini pun penunjukan dan persetujuan dari ketua RT kami.
      Bantulah Orang Lain, Allah SWT Akan Membantu Anda!...Begitu kira-kira kandungan hadits shahih berikut ini: "Barangsiapa yang membantu menghilangkan satu kesedihan (kesusahan) dari sebagian banyak kesusahan orang mukmin ketika didunia maka Allah akan menghilangkan satu kesusahan (kesedihan) dari sekian banyak kesusahan dirinya pada hari kiamat kelak. Dan barangsiapa yang memberikan kemudahan (membantu) kepada orang yang kesusahan, niscaya Allah akan membantu memudahkan urusannya didunia dan di akhirat. Dan barangsiapa yang menutup aib orang muslim , niscaya Allah akan menutup aibnya dunia dan akhirat. Sesungguhnya Allah akan selalu menolong seorang hamba selama dia gemar menolong saudaranya" (HR. Muslim).
Membantu orang lain, dengan demikian, hakikatnya adalah membantu diri sendiri, yaitu mengundang datangnya bantuan/pertolongan Allah SWT.
Rasulullah Saw menegaskan, orang yang membantu orang lain yang sedang dalam kesusahan, maka akan mendapatkan bantuan Allah di hari akhirat kelak.
Orang yang membantu orang yang kesusahan, akan dibantu Allah dalam mengatasi urusannya di dunia dan di akhirat.
Allah pun akan menutup aib (keburukan) seseorang yang menutup aib orang lain.
Hadits di atas ditutup dengan penegasan: Allah SWT akan membantu hamba-Nya selama si hamba suka membantu orang lain.
Jika ada pembaca yang ingin berkunjung ke tempat sipenderita, alamatnya”RT 06, KM 12 Gunung Sari Tanjung Selor Kabupaten Bulungan Kalimantan Utara…Wallahu a'lam.*
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

BERI KULIAH TAMU, GUBERNUR AJAK MAHASISWA BERINOVASI

MALANG – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Dr H Irianto Lambrie mengungkapkan, pengembangan sumberdaya manusia (SDM) di Kaltara menjad...