Sejak kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia, masyarakat Kabupaten Bulungan secara langsung belum pernah melihat/bertemu Presidennya, hal ini menimbulkan pertanyaan-pertanyaan dan rasa rindu yang mendalam bagi masyarakat Kabupaten Bulungan Provinsi kalimantan Utara, layaknya seperti seorang anak yang merindukan orang tuanya.
Kini pertanyaan dan rasa rindu itu, setelah puluhan tahun terjawab sudah. Dengan hadirnya Presiden Ri ke-7 Ir.H. Joko Widodo berserta Ibu Iriana Joko Widodo dan rombongan ke Kota Tanjung Selor Kabupaten Bulungan Kalimantan Utara, merupakan catatan sejarah bagi Ibu Kota Provinsi Kalimantan Utara, bahwa Presiden yang pertama berkunjung ke kota Tanjung Selor Kabupaten Bulungan adalah Presiden RI ke-7 Ir.H.Jolo Widodo. 6/10/2017.
Dalam kunjungannya perdananya Presiden RI Ir. H. Joko Widodo membagikan 1.422 sertifikat tanah kepada masyarakat Provinsi Kalimantan Utara, serta 50 sertifikat tanah bagi masyarakat Kabupaten Berau Provinsi Kalimantan Timur, kegiatan ini berlangsung di halaman Kantor Bupati Bulungan Provinsi Kalimantan Utara.
Dalam sambutannya Presiden RI Ir. H. Joko Widodo mengatakan,”tahun depan saya akan programkan 50 ribu sertifikat tanah yang harus dibagikan untuk masyarakat Provinsi Kalimantan utara dan tahun depannya lagi 100 ribu sertifikat tanah yang harus kita bagikan untuk masyarakat Provinsi Kalimantan utara ini program saya, sebagai bentuk keperdulian saya kepada masyarakat Provinsi Kalimantan Utara,”tegasnya.
Presiden RI Ir. H. Joko Widodo juga berharap kepada aparat terkait jangan mempersulit dalam pembuatan sertifikat tanah bagi masyarakat kita;.
Pesan Presiden RI Ir. H. Joko Widodo kepada Masyarakat yang telah menerima sertifikat tanah,”simpan baik-baik sertifikat tanah, harus dipelastik agar tidak mudah rusak dan harus di poto copy,ini adalah surat berharaga,”lanjutnya,”untuk jaminan ke Bank bisa saja, hanya saja harus dipikirkan tujuannya untuk apa?, dan cicilannya.”Tambahnya,”untuk masyarakat Provinsi Kalimantan Utara,”jaga persatuan dan kesatuan bangsa ini, jangan saling gaduh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar